This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Friday, January 30, 2015


Inilah Makna Pertemuan Jokowi dan Prabowo
Apapun isi pertemuan Jokowi-Prabowo tersebut, bagi saya ini mengisyaratkan banyak hal:
1. Jokowi mengakui kehebatan Prabowo
2. Jokowi mungkin sudah putus asa, tak tahu lagi harus berbuat apa.
3. Jokowi sudah tak tahu harus minta tolong pada siapa, hingga akhirnya dia “terpaksa” minta tolong pada Prabowo, yang notabene adalah rival politiknya saat Pilpres 2014.
4. Prabowo sungguh figur negarawan yang sangat bijaksana, ikhlas dan legowo. Walau sudah dikalahkan dengan curang, walau sudah dikhianati, namun dia tetap berlapang dada, mau menerima undangan Jokowi.
5. Prabowo terbukti sama sekali tidak ada niat untuk mengkudeta pemerintahan Jokowi. Artinya isu soal kudeta, penculikan dan sebagainya, yang santer beredar sejak dulu, ternyata itu semua hanya fitnah belaka.


Dokumen Rahasia: Negara Yahudi Dibangun di Tanah Arab Saudi

Reporter : Eko | Senin, 4 Agustus 2014 08:04
Dokumen Rahasia: Negara Yahudi Dibangun di Tanah Arab SaudiEl Hassa, Arab Saudi (wikipedia)
Seorang dokter Yahudi Rusia yang tinggal di Paris mengirim surat kepada Dubes Inggris, meminta Rusia, Prancis, dan Inggris, menakhlukkan Hasa untuk dibangun Negara Yahudi.
Dream - Sebuah surat mencengangkan baru-baru ini dipublikasikan oleh Perpustakaan Inggris. Surat yang ditujukan untuk Duta Besar Inggris di Prancis itu ditulis pada 1917. Isinya sungguh mengejutkan. Sang penulis surat meminta pendirian negara Yahudi di wilayah yang saat ini menjadi Arab Saudi.
Adalah Dr M L Rothstein yang menulis surat tersebut. Dia mengaku sebagai seorang dokter keturunan Yahudi Rusia yang tinggal di Paris. Dalam surat yang ditulis 12 September itu, Rothstein minta Dute Besar Francis Bertie untuk menaklukkan Provinsi El Hassa yang dikuasai Turki. Provinsi EL Hassa itu kini menjadi oasis di wilayah timur Saudi.
Bertie kemudian menjelaskan kepada menteri Luar Negeri Inggris kala itu, Arthur James Balfour, bahwa Rothstein meminta kekuatan Etente, yang terdiri dari Rusia, Prancis, dan Inggris, agar menyatukan pasukan untuk membentuk Negara Yahudi di Teluk Persia.
Rothstein sangat serius dengan permintaannya ini. Dia bahkan telah menggambarkan detail aksi yang harus dilakukan untuk tujuan ini. "Saya berjanji untuk merakit, untuk musim semi mendatang, sebuah angkatan perang Yahudi, kekuatan dari 120.000 pria kuat, yang akan berlipat ganda, akan bekerja sama dengan pasukan Etente," tulis Rothstein dalam surat itu, sebagaimana dikutip Dream dari World Buletin.
Dokumen Rahasia: Negara Yahudi Dibangun di Tanah Arab Saudi
Pasukan yang dijanjikan Rothstein itu akan berpusat di Bahrain, dan sekali mereka mencapai jumlah 30 ribu, sebuah serangan cepat akan dilakukan untuk menakhlukkan El Hassa, wilayah di Teluk Persia yang dikuasai Turki. "Ini akan menjadi Negara Yahudi," tulis Rothstein.
Dia memprediksi akan terjadi 'perang negara' dengan Turki karena invasi ini. Dia mengatakan tentara Yahudi akan memenangkan pertempuran bersama Etente.
Siapa sejatinya Rothstein? Sosok dokter ini sungguh misterius. Hanya sedikit kalangan yang mengetahui siapa dokter Yahudi ini. Dia mengawali surat itu dengan 'kualitas moral' keluarganya, untuk menjelaskan asal-muasal keluarga Yahudinya.
Thomas Holderness dari Kantor Perpustakaan India mengatakan El-Hassa tidak lagi menjadi provinsi Turki ketika Rothstein menulis surat tersebut. Menurut dia, hal itu kemungkinan karena sang dokter telah kehilangan kontak, sehingga tidak tahu perkembangan di lapangan.
Sebuah surat balasan yang dibuat oleh asisten Malfour pada bulan Oktober menunjukkan bahwa pemerintah Inggris menolak permintaan tersebut. "Yang Mulia, pemerintah menyesal, bahwa mereka tidak bisa mengabulkan proposal itu," demikian surat balasan tersebut.
Sebulan kemudian, Balfour mengeluarkan deklarasinya yang mendukung pembentukan negara yang berisi orang-orang Yahudi, yang saat ini dikenal dengan nama Palestina. Dokumen-dokumen itu berasal dari Kantor Catatan India yang disimpan di Perpustakaan Inggris.
Kini dokumen-dokumen itu tengah didigitalisasi bersama dokumen lain yang berkaitan dengan sejarah Teluk. Proyek ini merupakan kerja sama antara Perpustakaan Ingris dengan Qatar 


Salat Malam, Rahasia Sang Juara Matematika Dunia

Reporter : Sandy | Selasa, 12 Agustus 2014 13:21
Salat Malam, Rahasia Sang Juara Matematika DuniaYasya Mampu Menyisihkan 324 Peserta Dari 44 Negara Di Ajang Bergengsi Itu (foto Ilustrasi)
Dari keseluruhan lawan, Israel menurut Yasya tetap menjadi lawan terberatnya.
Dream - Satu lagi putra bangsa kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Mohammad Yasya Bahrul Ulum berhasil membawa pulang medali emas dalam International Mathematics Competition (IMC) for University Student 2014.
Yasya mampu menyisihkan 324 peserta dari 44 negara di ajang bergengsi tersebut. Dalam kompetisi ini, para peserta diminta memecahkan masalah dalam bentuk esai. Bidang yang dikompetisikan adalah aljabar, analisis, geometri dan kombinatorik.
Peserta diberikan lima soal yang disajikan dalam bahasa Inggris setiap harinya. Waktu untuk mengerjakannya adalah selama dua hari. ''Setiap harinya diberikan alokasi waktu satu jam,'' kata Yasya dikutip Dream.co.id dari laman ITS.ac.id, Selasa 12 Agustus 2014.
Meski sempat merasa minder, Yasya terus mengerjakan soal dengan usaha terbaiknya. Ia mengaku, secara keseluruhan ada tiga soal yang belum bisa ia jawab dengan benar. ''Saya tidak bisa mengerjakan soal bagian kombinatorik, cukup susah,'' akunya.
Meski begitu mahasiswa Jurusan Teknik Elektro ini berhasil memperoleh selisih nilai 30 poin darigrand first prize dan menempatkannya dalam posisi emas.
Salat Malam, Rahasia Sang Juara Matematika Dunia
Dengan perolehan itu, ia berhasil unggul dari pesaing lain yang berasal dari perguruan tinggi ternama di dunia, seperti Universitat Bonn di Jerman, Yale University di Amerika Serikat, University of Gottingen di Jerman, Moscow Institute of Physics and Technology di Rusia, University College London, Universidad Nacional Autonoma de Mexico, University of Illinois at Urbana Campaign serta Nanyang Technological University Singapura.
Dari keseluruhan lawan, Israel menurut Yasya tetap menjadi lawan terberatnya. ''Peraih first grand prize berasal dari Israel,'' ujarnya.  Seperti dikutip dari laman resmi IMC, Israel menempatkan lima mahasiswanya di posisi emas, sehingga berhasil meraih juara umum. Sedangkan Yasha menjadi satu-satunya peraih emas dari enam delegasi lain yang dikirim Indonesia dalam kompetisi ini.
Atas prestasi tersebut, Yasya dianugerahi beasiswa Olimpiade Sains Internasional (OSI) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia hingga studi doktoral di seluruh perguruan tinggi di dunia.
Saat ditanya rencana studi magisternya, Yasya mengaku menginginkan kuliah di Jurusan Matematika ITB. ''Saya ingin mempersiapkan dulu kemampuan Matematika saya di ITB, baru ke luar negeri,'' ujarnya.
Salat Malam
Prestasi ini memang bukan kiprah pertama bagi Yasya dalam olimpiade Matematika. Ia memiliki catatan prestasi gemilang dalam kompetisi yang membutuhkan ketelitian tinggi ini. Sejak SMP, putra pasangan Imam Chumaedi dan Shofiyah ini telah beberapa kali menjuarai OSN.
Ternyata kesuksesan Yasya di ajang olimpiade Matematika tidak hanya karena ketekunannya dalam belajar dan berlatih soal. Ia selalu menyempatkan diri untuk salat malam setiap harinya.
Menurutnya, rutinitas tersebut ia lakukan untuk membangun mental positifnya. ''Kita bisa intropeksi diri dan memperkuat semangat serta motivasi,'' kata pemuda yang saat ini berumur 20 tahun itu.
Mahasiswa yang hobi bermain games dan olahraga futsal ini berpesan kepada mahasiswa dan para pelajar lainnya untuk tidak bermalas-malasan dalam belajar.
Menurutnya, pemuda adalah generasi masa depan yang menjadi penentu kemajuan Indonesia. ''Kalau bermalas-malasan, ya negeri kita akan bobrok,'' pesan dia.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More